Lab 5.3 Point to Multipoint

No Comments


Point To Multipoint adalah adalah suatu konfigurasi yang dapat menghubungkan suatu komputer atau perangkat yang disambungkan ke banyak komputer atau perangka. Pada lab ini, kita akan membuat wireless yang hanya bisa terhubung dengan dua client dan wireless pemancar menggunakan mode AP-Bridge

TOPOLOGI : 


KONFIGRURASI ROUTER-01 : 

1. Cek interface yang kita gunakan dengan menggunakan perintah interface print. Disini ether1 terhubung dengan PC-01 dan wlan1 akan berfungsi sebagai AP-Pemancar.

2. Selanjutnya aktifkan interface wlan1 menggunakan perintah interface enable wlan1, setelah itu cek interface kembali. Dan terlihat bahwa interface wlan1 sudah aktif.

3. Kemudian lakukan konfigurasi internet akses dan konfigurasi interface wlan1, dengan menggunakan mode ap-bridge, masukan perintah interface wireless set wlan1 mode=ap-bridge band=2ghz-b/g/n ssid=EKA radio-name=AP-Pemancar security-profile=ekaaanrll. Dan lakukan pengecekan dengan perintah interface wireless print.

4. Kemudian tambahkan ip address untuk router-01 menggunakan interface wlan1. masukan perintah yaitu ip address add address=11.11.11.1/24 interface=wlan1, selanjutnya lakukan pengecekan dengan perintah ip address print, dan terlihat bahwa kita sukses menambahkan ip address menggunakan wlan1.

5. Selanjutnya lakkukan konfigurasi IP DHCP-Server Setup agar client yang terhubung mendapatkan ip address dari AP-Pemancar, masukan perintah ip dhcp-server setup


KONFIGURASI ROUTER-02 :

6. Dapat terlihat bahwa interface yang digunakan oleh router-02 yaitu ether1 terhubung dengan PC-02 dan wlan1 berfungsi sebagai AP-Penerima.

7. Selanjutnya aktifkan interface wlan1 menggunakan perintah interface enable wlan1, setelah itu cek interface kembali. Dan terlihat bahwa interface wlan1 sudah aktif.

8. Lakukan konfigurasi internet akses dengan membuat security-profile pada router-02. Setelah itu cek dengan perintah interface wireless security-profile print dan dapat kita lihat bahwa kita berhasil membuat security-profile dengan nama client.

9. Setelah itu konfigurasi interface wlan1 dengan mode station. Selanjutnya cek dengan perintah interface wireless print, dan terlihat bahwa status nya sudah running.

10. Selanjutnya lakukan konfigurasi IP DHCP-Client agar router-02 mendapatkan ip address, gunakan perintah ip dhcp-client add interface=wlan1 disabled=no, lakukan pengecekan dengan peirntah ip dhcp-client print, dapat kita lihat bahwa router berhasil mendapatkan ip address 11.11.11.253 dengan status bound yang artinya sudah terhubung.

11. Lakukan ping ke ip AP-Pemancar yaitu 11.11.11.1, dan jika hasilnya reply berarti AP-Penerima sudah terhubung dengan AP-Pemancar.


PENGUJIAN PADA PC : 

12. Hubungkan client dengan SSID yang sudah dibuat sebelumnya.

13. Cek bahwa PC sudah mendapatkan ip address dari dhcp-server yaitu 11.11.11.254

14. Lakukan ping ke router-01 pada cmd, masukan perintah ping 11.11.11.1, dan jika hasilnya reply maka berarti PC sudah terhubung dengan AP-Pemancar.

Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar

Posting Komentar