Lab 4.1 Konsep Routing

No Comments

Routing merupakan suatu proses untuk membuat jalur alamat jaringan satu dengan alamat jaringan yang lain menggunakan router.

Static routing adalah jenis dari routing yang dilakukan oleh admin jaringan untuk mengkonfigurasi informasi tentang jaringan yang dituju dan semua itu dilakukan secara manual


Topologi :


KONFIGURASI ROUTER-01 :


1. Langkah pertama cek interface yang digunakan pada router-01 menggunakan perintah interface print, kemudian dapat terlihat bahwa ether1 terhubung dengan router-02 dan ether4 terhubung dengan client-01


2. Selanjutnya tambahkan ip address pada setiap interface dengan perintah : 

    ip address add address=192.168.20.1/24 interface=ether1

    ip address add address=172.16.10.1/24 interface=ether4

Kemudian cek menggunakan perintah ip address print dan dapat terlihat bahwa ip address sudah berhasil ditambahkan. 



KONFIGURASI ROUTER-02 :

3. Langkah pertama cek interface yang digunakan pada router-01 menggunakan perintah interface print, kemudian dapat terlihat bahwa ether1 terhubung dengan router-01 dan ether4 terhubung dengan client-02  


4. Selanjutnya tambahkan ip address pada setiap interface dengan perintah :

    ip address add address=172.16.10.2/24 interface=ether1

    ip address add address=192.168.30.1/24 interface=ether4

Kemudian cek menggunakan perintah ip address print dan dapat terlihat bahwa ip address sudah berhasil ditambahkan.



KONFIGURASI STATIC ROUTING : :


1. Lakukan konfigurasi routing dengan perintah ip route add dst-address=192.168.20.0/24 gateway=172.16.10.1 Kemudian cek menggunakan perintah ip route print, dan dapat terlihat bahwa ip route sudah berhasil ditambahkan dengan status is A S (Active Static)


2. Setelah itu lakukan ping dari router-02 ke client-01, tambahkan perintah ping 192.168.20.1 dan dapat terlihat bahwa hasilnya reply tang tandanya router-02 sudah berhasil terhubung dengan client-01. 


3. Lakukan konfigurasi routing dengan perintah ip route add dst-address=192.168.30.0/24 gateway=172.16.10.2 Kemudian cek menggunakan perintah ip route print, dan dapat terlihat bahwa ip route sudah berhasil ditambahkan dengan status is A S (Active Static)


4.  Setelah itu lakukan ping dari router-02 ke client-02, tambahkan perintah ping 192.168.30.1 dan dapat terlihat bahwa hasilnya reply tang tandanya router-02 sudah berhasil terhubung dengan client-02. 

Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar

Posting Komentar